Kamis, 14 April 2016

Contoh Laporan pengamatan Hubungan Daya Hantar Listrik dan Kekuatan Asam-Basa

LAPORAN HASIL PENGAMATAN
Hubungan Daya Hantar Listrik dan Kekuatan Asam-Basa

Laporan ini dibuat untuk memenuhi tugas Kimia



Disusun Oleh
À    Armando G. Orlando Nguru
Arnoldus J. Dahur
À      Isak Jaman Salimon
À      Kayus Y. Nadut
À      Maria S. Wale
À      Teofilus Hawan
À      Yuvensius Pamput

     SMAK St. Fransiskus Xaverius Ruteng


                                                      LEMBARAN  PENGESAHAN
                                             
                                       Telah disetujui dan memenuhi syarat eksperimen


               Guru pembimbing I                                                  guru pembimbing II

                 
                 Simon Nadut, SPd                                                    Rofinus Jehadut, Amd






                                     Kepala Sekolah SMAK St Fransiskus Xaverius Ruteng


                                                    Rm. Martin.W.Wiliam.Pr,s.Fil



KATA PENGANTAR

            Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Mahaesa, karena atas berkat dan perlindungannya, kami dapat menyelesaikan laporan hasil praktikum ini tepat waktu.
            Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membimbing kami dalam menyelesaikan laporan ini.
            Kami  menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari sempurna,Oleh karena itu segala kritik dan saran dari pembaca sangat membantu kami demi menyempurnakan laporan ini.







                                                                        Ruteng,05 Maret 2015              
                       
                                                                                  Penyusun                   



DAFTAR ISI

            Halama Judul
            Lembaran Pengesahan
            Kata Pengantar
            Daftar Isi
*      Bab 1. Pendahuluan
1.1.            Latar Belakang
1.2.            Rumusan Masalah
1.3.            Tujuan
1.4.            Manfaat
1.5.            Metode Penelitian

*      Bab 2. Pembahasan
2.1              Langkah Kerja
2.2              Pertanyaan


*      Bab 3. Penutup
            Kesimpulan




 



1.1.     Dasar Teori
Dalam larutan elektrolit, ada dua jenis larutan, yaitu larutan kuat dan larutan lemah, larutan elektrolit kuat dapat diketahui dengan adanya nyala lampu dan gelembung gas. Adapaun senyawa elektrolit lemah, lampu tetap menyala, tetapi redup atau bahkan tidak menyala. Meskipun demikian masih ada gelembung gas. Hal ini sama terjadi pada larutan asam/basa kuat yang dapat diketahui dengan nyala lampu dan adanya gelembung gas.

Kekuatan asam basa dapat ditentukan dari pH larutan dengan konsentrasi yang sama. PH asam kuat lebih kecil dibandingkan pH asam lemah, sedangkan pH basa kuat lebih besar dibandingkan pH basa lemah. Asam kuat merupakan senyawa elektoril kuat, didalam air senyawa ini dapat meghasilkan ion H+ secara sempurna ( sehingga menghasilkan nyala lampu dan gelembung gas (banyak)
Asam lemah merupakan senyawa elektrolit lemah. Di dalam air. Senyawa ini menghasilkan oion H+ secara tiak sempurna sehingga tidak dapat menyalakan lampu dan gelembung gas sedikit.
Basa kuat merupakan senyawa elektrolit lemah. Didalam air, senyawa ini  dapat menghailkan ion OH- secara sempurna. (seluruh molekul basa membentuk ion) sehingga menghasilkan nyala lampu dan gelembung gas. Basa kuat juga mempunyai nilai pOH kecil.
Basa lemah merupakan senyawa elektrolit lemah. Didalam air, senyawa ini menghasilkan ion OH- secara tidak sempurna sehingga tidak dapat menyalakan lampu.
Larutan tidak menghasilkan lampu dan gelembung gas merupakan non elektrolit. Karena larutan tersebut tidak dapat menghasilkan ion- atau ion+.







1.2.     Rumusan Masalah
Bagaimana menentukan jenis-jenis larutan Asam ?
Bagaimana menentukan jeni-jenis larutan Basa ?
Bagaimana menentukan Kekuatan Asam-Basa melalui nyala lampu ?


1.3.     Tujuan
Mengetahui contoh-contoh  senyawa yang tergolong ASAM –BASA kuat dan lemah.
1.4.      Manfaat
-Mengetahui Jenis-jenis larutan Asam-Basa kuat
-Memberikan pengetahuan baru .
1.5.     Metode Penelitian
-         Praktikum Lab SMAK st. Fransiskus Xaverius Ruteng










 




`2.1.                Langkah Kerja

ALAT DAN BAHAN
Alat
ü  Gelas kimia
ü  Baterai
ü  Lampu,
ü  Kabel
Bahan
ü  Larutan HCL                  1 M
ü  Larutan CH3COOH       1 M
ü  Larutan HCOOH           1 M
ü  Larutan HNO3                              1 M
ü  Larutan KOH                 1 M
ü  Larutan KOH                 1 M
ü  Larutan NaOH              1 M
ü  Larutan NH4OH                        1 M


Langkah kerja
1.    Masukkan setiap larutan ke dalam gelas masing-masing 50mL
2.    Uji daya hantar dan kekuatan asam basa larutan-larutan tersebut     dengan alat penguji elekktrolit.
3.   Amati dan catat hasil pengamatan




Data Pengamatan

Larutan
Nyala lampu
Gelembung gas
Terang
 Senyap        Buram
Tidak ada
ada
tidak ada
HCL
Ö
-
-
Ö (banyak)
-
CH3COOH
-
Ö
-
Ö (sedikit)
-
HNO3
Ö
-
-
Ö (banyak)
-
KOH
Ö
-
-
Ö (banyak
-
NaOH
Ö
-
-
Ö (banyak)
--
NH4OH
-
Ö
-
Ö (banyak)
-
HCOOH
Ö
-
-
Ö (banyak)
-




Folded Corner: 1.      Larutan manakah yang termasuk asam kuat?
      Jawab: HCL, HNO3, 
2.      Larutan manakah yang termasuk asam lemah?
      Jawab: CH3COOH
3.      Larutan manakah yang termasuk basa kuat?
      Jawab: NaOH, KOH, HCOOH
4.      Larutan manakah yang termasuk basa lemah?
              Jawab : NH4OH
2.2.                 Pertanyaan dan jawaban

          











 




Kesimpulan
 
                               

§  Larutan mengandung asam kuat adalah larutan HCL, larutan H2SO4 dan larutan HNO3
§  Larutan yang mengandung asam lemah adalah larutan CH3COOH.
§  Larutan yang mengandung basa kuat adalah larutan KOH dan NaOH.
§  Larutan yang mengandung basa lemah adalah larutan NH4OH